Lompat ke konten

Pendaki dan Si Jago Merah

Mendaki gunung menjadi kegiatan di alam bebas yang sangat trand bagi kalangan milenial pada saat ini, tetapi berkegiatan di alam bebas pastinya sudah memiliki skil khusus, unrik itu di perlukan pengetahuan dasar tentang persiapan bagi para pendaki baru. diantaranya dengan cara membaca artikel dan menaati aturan – aturan dan larangan yang ada di gunung tersebut. Di jaman sekarang sudah ada papan papan peringatan di tempat tertentu, misalnya di jalur pendakian pasti sudah ada. Dengan melihat via media sosial saat ini yang banyak sekali mengenai keindahan alam yang ada di indonesia khususnya di gunung yang ada. Akhir akhir ini banyak sekali terdengar peristiwa kasus – kasus mengenai kebakaran hutan yang ada misalnya di daerah jawa tengah khususnya, peristiwa tersebut membuat pohon habis terbakar dan hutan lindung terancam ekosistemnya, di musim sekarang yaitu cuaca kering kemarau ekstrem yang sangat panjang di tambah rumput ilalang yang ada di gunung tersebut mudah terbakar untuk itu diharapkan pendaki benar – benar berhati – hati saat beraktifitas yang berhubungan dengan api,  di tahun ini 2019 tepatnya sangat di sayangkan keindahan alam yang bisa kita lihat dan lingkungan yang berada di gunung hangus terbakar dan menyisakan abu sisa lahapan ganas api yang menyala. Kerap terjadi Para pendaki yang lali membuang puntung rokok yang masih mengandung bara api yang menyala dan belum dipastikan benar benar mati.  Untuk itu bagi para pendaki yang merokok bisa membawa asbak saku yang terbuat dari olahan barang bekas yaitu contohnya adalah dengan memanfaatkan botol yang terbuat dari kaca yang nantinya di modifikasi dengan sebagian rupa menyerupai asbak yang mudah dibawa saat mendaki gunung. Faktor lain yang menyebabkan adalah lalai mematikan api unggun yang digunakan untuk memasak saat melakukan pendakian, untuk urusan memasak pendaki wajib menggunakan cooking set  khusus buakn menggunakan kayu bakar dan saat memakainya harus dengan tertib, mengapa karena saat digunakan ialah bahan bakar cair, padat, maupun gas.  Selain itu saat packing di caril memastikan packing dengan benar, cooking set beserta bahan bakarnya harus benar – benar dipastikan tidak bocor karena memantik api. Demikian artikel ini, diharapkan dapat menambah pengetahuan bagi para pendaki pemula atau pada zaman saat ini. Salam Lestari !

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *